I. Resume
Konsep
Manajemen perkantoran dibedakan menjadi dua bagian yaitu:
1.
Konsep
Manajemen Perkantoran tradisional, yang berhubungan dengan pekerjaan
ketatausahaan.
2.
Konsep
Manajemen Perkantoran modern, yang berhubungan dengan pengolahan informasi
untuk pengambilan keputusan.
Otomatisasi kantor mencakup semua sistem elektronik formal
dan informal yang terutama berkaitan dengan komunikasi informasi ke dan dari
orang-orang didalam maupun diluar perusahaan. Asal mula otomatisasi kantor di
awal 1960-an ketika IBM menciptkan istilah word proccesing untuk menjelaskan
kegiatan devisi mesin tik listriknya. Word processing adalah penggunaan
suatu peralatan elektronik yang secara otomatis melakukan beberapa tugas yang
diperlukan untuk membuat dokumen ketik atau cetak. Word processing memberikan
kontribusi terhadapa pemecahan masalah dengan memberikan kemampuan kepada
manajer untuk membuat komunikasi tertulis yang lebih efektif unutk diberikan
kepada anggota lain.
Tujuan
dari adanya otomatisasi perkantoran antara lain:
1.
Penggabungan
dan penerapan teknologi
2.
Memperbaharui
proses pelaksanaan pekerjaan di kantor
3.
Meningkatkan
produktifitas dan efektivitas pekerjaan
Para pengguna OA:
1. Manajer, orang-orang yang bertanggung jawab
mengelola sumber daya perusahaan, terutama SDM.
2. Profesional,
menyumbangkan keahlian khusus yang membedakan mereka dengan sekertaris dan
pegawai administrasi.
3. Sekertaris,
ditugaskan oleh professional untuk melaksanakan berbagai tugas seperti
menangani korespondensi, menjawab telepon dan mengatur jadwal pertemuan.
4. Pegawai administrasi, melaksanakan tugas-tugas untuk
sekertaris, seperti mengoperasikan mesin fotokopi, menyusun dokumen, menyimpan
dokumen, dll.
MULTIPLE CHOICE
1.
Manakah Konsep Manajamen Perkantoran
Modern yang tepat ?
a.
Berhubungan dengan pekerjaan ketatausahaan
b. Berhubungan dengan korespondesi untuk bahan presentasi
pimpinan
c.
Berhubungan dengan pengolahan informasi untuk pengambilan
keputusan
d. Berhubungan dengan pengambilan keputusan untuk pemecatan
karyawan
e.
Berhubungan dengan pekerjaan tata letak kantor
Jawaban : c Berhubungan dengan pengolahan informasi untuk
pengambilan keputusan
2.
Pilihlah salah satu Tujuan dari
otomatisasi perkantoran !
a.
Penggabungan dan penerapan sumber daya manusia
b. Produktifitas pekerjaan menjadi lebih rumit
c.
Merubah budaya organisasi perusahaan
d. Memperbaharui proses pelaksanaan pekerjaan dikantor
e.
Meningkatkan gaji karyawan
Jawaban: d. Memperbaharui proses pelaksanaan pekerjaan dikantor
3.
Manakah aplikasi dari otomatisasi
perkantoran ?
a.
Konferensi audio,video, dan tatap muka
b. Konferensi video,komputer, dan rapat pimpinan
c.
Videotext, surat elektronik, surat pos
d. Konferensi video, surat pos, dan konferensi audio
e.
Konferensi audio, video, dan komputer
Jawaban: e. Konferensi audio, video, dan komputer
4.
Use of automatic equipment and …..
to do work
a.
Human
b. Machine
c.
Horse
d. Automatic
e.
Manual
Jawaban: b. Machine
5.
Istilah yang dikeluarkan oleh IBM
untuk menjelaskan kegiatan mesin tik listrik adalah?
a.
Excel Processing
b. Powerpoint processing
c.
Autocad processing
d. Word processing
e.
Number processing
Jawaban: d. Word Processing
6. Pada dasarnya ada4 pemakai yang menggunakan otmatisasi
kantor.Siapakah mereka ?
a. sekretaris,pegawai admnistratif, professional dan office
boy
b. sekretaris, satpam, pegawai admnistratif, professional
c. sekretaris,satpam,pegawai admnistratif,office boy
d. sekretaris, manajer, professional, office boy
e. sekretaris,pegawai admnistratif, professional,manajer
Jawaban: e. sekretaris, pegawai admnistratif, professional,manajer
7.
apa yang dimaksud dengan video
conference pada otomatisasi perkantoran ?
a. hubungan jarak jauh yang menggunakan system audio
b. hubungan jarak jauh yang menggunakan system visual
c. hubungan jarak jauh yang menggunakan surat menyurat
d. hubungan jarak jauh yang menggunakan audio visual
e. hubungan jarak jauh yang menggunakan telepati
Jawaban : d. hubungan jarak jauh yang menggunakan audio visual
8.
Salah satu kelemahan yang utama dari
adanya pemakain otomatisasi perkantoran adalah?
a. pajak perusahaan menjadi lebih tinggi
b. lemahnya pengawasan terhadap pekerjaan
c. gaji karyawan menurun
d. pengurangan kebutuhan sdm menjadi teknologi
e. banyak menimbulkan keborosan produksi
Jawaban: d. pengurangan kebutuhan sdm menjadi teknologi
9.
Model OA dibagi dalam dua komponen
utama yaitu komponen
a. Database dalam OA dan Aplikasi dalam OA
b. Service messaging dalam OA dan Aplikasi dalam OA
c. Input dalam OA dan Aplikasi dalam OA
d. Output dalam OA dan Aplikasi dalam OA
e. Saving dalam OA dan Aplikasi dalam OA
Jawaban: A.Database dalam OA dan Aplikasi dalam OA
10.
Apa yang dimaksud dengan kantor
virtual ?
a.
Pekerjaan yang dapat di delegasikan kepada orang lain
b. Pekerjaan yang dapat di kerjakan dengan cara musyawarah
c.
Pekerjaan yang dilakukan dalam kantor
d. Pekerjaan yang dapat dikerjakan di lokasi geografis manapun
e.
Pekerjaan yang dapat biasa dilakukan oleh karyawan kantor
Jawaban: d. Pekerjaan yang dapat dikerjakan di lokasi geografis
manapun
II. Artikel
Teknologi
Perkantoran Modern
(Wacana
tentang Kantor Maya)
oleh:
Dwi Eko Waluyo *)
Pendahuluan
Pekerjaan kantor adalah suatu kegiatan kesekretariatan dan
administratif. Segala sesuatu yang berkaitan dengan catat-mencatat, melakukan
perjanjian, memfasilitasi pertemuan, memberikan laporan, menyusun dokumen,
menyimpan dokumen, mengirimkan surat dan sebagainya. Untuk keperluan
tersebut, terbentuk suatu jalinan komunikasi formal maupun informal. Dengan
berkembangnya teknologi informasi, penggunaan perangkat komputer untuk
perkantoran membuka era otomatisasi perkantoran (Office Automation /
OA).
Dengan semakin majunya teknologi komputer, mengecilnya
ukuran fisik komputer dan ketersediaan sarana komunikasi mobiler serta pesatnya
perkembangan teknologi internet konsep OA berkembang menjadi Virtual Office
atau Kantor Maya. Konsep Kantor Maya adalah pekerjaan kantor dapat dilakukan di
manapun di belahan bumi ini (bahkan luar angkasa?).
Otomatisasi Kantor
Dimulai tahun 1960-an IBM menciptakan istilah Word
Processing untuk menjelaskan kegiatan divisi mesin tik listriknya.
Maksudnya agar menarik perhatian yang sama seperti pada produk-produk
perkantoran yang dijalankan pada komputer dan pengolah data. Produk IBM yang
disebut MT/ST singkatan dari Magnetic Tape/Selectric Typewriter mampu
menyimpan hasil pengetikan pada pita magnetik, untuk membuat surat juru ketik
tinggal mengetikkan nama dan alamat penerima surat, hasilnya berupa ketikkan
surat yang sama dalam jumlah yang banyak untuk berbagai penerima surat. Kemampuan
mesin tik elektrik ini menandai otomatisasi dalam perkantoran.
OA mencakup semua sistem elektronik formal dan informal yang
terutama berkaitan dengan komunikasi informasi ke dan dari orang-orang di dalam
maupun di luar perusahaan. Sistem Elektronik Formal dimaksudkan sebagai
kegiatan perkantoran yang didokumentasikan dengan suatu prosedur tertulis.
Semua perusahaan menerapkan sistem formal untuk memenuhi kebutuhan organisasi.
Misalnya untuk pengelolaan informasi yang didistribusikan ke manajer yang
berupa laporan-laporan periodik amupun laporan khusus.
Sistem Elektronik Informal berarti sistem perkantoran yang
tidak direncanakan atau diuraikan secara tertulis. Sistem-sistem OA informal
ini diterapkan saat diperlukan oleh perorangan untuk memenuhi keperluannya
sendiri. Misalnya melakukan konsultasi atau diskusi dengan pengambil keputusan
lain. Komunikasi Informasi dalam OA menjadikan ciri tersendiri dalam penggunaan
komputer dalam perusahaan, karena OA dimaksudkan untuk memudahkan segala jenis
komunikasi, baik lisan maupun tertulis. OA tidak hanya melayani orang-orang di
dalam perusahaan, akan tetapi juga dengan orang lain di dalam lingkungan
perusahaan.
Dalam gambar model OA di atas tidak terjadi aliran data
tetapi hanya ada aliran komunikasi dan informasi. Pengertian data sendiri
adalah penggambaran dari segala sesuatu dari sebuah kenyataan maupun kejadian.
Melalui proses pengolahan data, sebuah data menjadi lebih bermanfaat bagi
penggunanya dan disebut sebagai informasi. Pengertian komunikasi adalah adanya
saling tukar menukar informasi antara dua obyek atau lebih.
Untuk lebih menekankan pemahaman tentang model OA, akan
dibagi dalam dua komponen utama yaitu komponen database dalam OA dan komponen
Aplikasi dalam OA.
Komponen database
dalam OA
Dalam gambar model di atas database adalah kumpulan data
yang terintegrasi dari seluruh sumber daya dalam perusahaan, baik sumber daya
masukan, proses maupun output. Data yang sudah terproses menjadi informasi
dalam database juga didapatkan dari lingkungan sistem perusahaan serta
data-data hasil olahan dari para manager sebagai problem solver. Untuk dapat
mengumpulkan data dalam database harus melalui proses pengolahan data
menggunakan komputer. Pengolahan data meliputi
·
Mendapatkan
data, yaitu dengan :
o Mendokumentasikan setiap transaksi
o Kejadiannya apa?
o Kapan terjadinya?
o Berapa banyak dan berapa nilainya?
o Keterangan tentang transaksi
·
Memanipulasi
data, yaitu dengan :
o Mengklasifikasikan (dengan diberi
kode)
o Diurutkan
o Dihitung
o Ditotal
·
Menyimpan
Data
o Menggambarkan setiap transaksi
o Dalam bentuk database
·
Menyiapkan
dokumen
Untuk melihat sebuah database dapat dibedakan dari dua sudut
pandang, yang pertama dari sudut pandang pemakai database dan dari sudut
pandang perancang database. Dari sudut pandang pemakai database dilihat dalam
bentuk file dengan struktur data dan record yang siap dipakai untuk diisi,
dikoreksi, dikurangi atau mengolahnya menjadi laporan.
Dari sudut perancang dibedakan lagi pada tingkat phisik dan
logik. Pada tingkat phisik seorang perancang database harus menentukan jenis
dan kapasitas penyimpan serta media cadangan (backup) yang
digunakan. Pada tingkat logik seorang perancang database harus menentukan
entitas data apa saja yang terlibat dalam sistem, relasi antar entitas dan
ketergantungannya, atribut dari setiap entitas serta atribut dari relasi yang
terbentuk. Pada sudut pandang logik ini akan terbentuk file-file atau
tabel-tabel yang saling berkaitan satu sama lain dan membentuk satu kesatuan.
Tabel tersebut, dapat juga dikaitkan dengan tabel
lain, dapat diolah lagi menjadi informasi lain yang diperlukan oleh
pengguna atau pemecah masalah. Misalnya untuk menjawab berapa nilai penjualan
Jenis Supra X, tabel Barang dikaitkan dengan tabel Harga untuk jenis yang sama
akan didapatkan nilai penjualan.
Komponen Aplikasi
dalam OA
Aplikasi dalam OA dibedakan menjadi dua macam yaitu aplikasi
perkantoran menggunakan peralatan elektronik non komputer dan aplikasi
perkantoran menggunakan komputer. Dalam banyak hal fungsi dari kedua jenis
aplikasi di atas adalah sama hanya peralatannya saja yang berbeda.
Aplikasi-aplikasi
dalam OA adalah :
·
Word
processing
· Electronic and voice mail
· Computer calendaring
· Audio conferencing
· Video conferencing
· Computer conferencing
· FAX
· Videotex
· Imaging
· Desktop publishing
Word Processing
Penggunaan perangkat komputer yang menghasilkan berbagai
tugas pengetikan dan pencetakan dokumen secara otomatis.
Sekretaris atau manajer melakukan pengetikan melalui
terminal, dari sini sebuah dokumen yang disiapkan (diketik) dapat dilakukan
pengeditan terlebih dahulu, sebelum disimpan ke dalam komputer. Dokumen juga
dapat diambil atau disimpan dalam media penyimpanan luar. Jika diperlukan dapat
dibuat hard copy dalam cetakan printer. Hasil cetakan ini dapat
diberikan kepada manajer sebagai bahan persiapan agar komunikasi dapat berjalan
lebih efektif. Dalam perkantoran modern dokumen tidak mesti harus dicetak,
namun dapat di attach dari komputer lain yang terhubung dalam satu
jaringan komputer.
Electronic and
voice mail
Voice mail, adalah sarana yang disediakan oleh penyedia
layanan telpon kepada pelanggan untuk dapat meninggalkan pesan dalam sebuah mail-box
apabila telpon yang dituju tidak dapat dihubungi. Mail-box yang berisi
pesan-pesan ini dapat dipanggil oleh pemilik telpon untuk mendengarkan
pesan-pesan yang diterima dan telah tersimpan di dalamnya.
Electronic mail atau sering disingkat e-mail, konsepnya sama
dengan voice mail, hanya saja terjadi antar pengguna komputer yang terhubung
dalam satu jaringan komputer. Seorang pengguna e-mail mempunyai mail-box
atau folder disebuah mail-server yang terhubung 24 jam dalam
jaringan komputer. Pengguna lain dapat mengirimkan pesan ke dalam mail-box
dengan menyebutkan alamat e-mail yang dituju walaupun si pemilik mail-box tidak
sedang terhubung dalam jaringan komputer. Untuk membaca pesan-pesan yang
diterima, seorang pengguna harus membuka mail-boxnya.
Computer
calendaring
Apabila anda pernah menandai
kalender di rumah untuk suatu agenda kegiatan, computer calendaring punya
analogi seperti itu. Jadwal kegiatan maupun perjanjian dengan kolega dapat
disimpan dalam komputer, pada saat atau sebelum kegiatan komputer akan
mengingatkan manajer tentang perjanjian maupun kegiatan tersebut melalui
penanda (alarm).
Sebuah perjanjian dapat dikirimkan
atau diakses oleh pihak lain yang terhubung dalam jaringan komputer, penandaan
kegiatan akan diberikan ke semua komputer yang mencatat kegiatan tersebut.
Audio conferencing
Bila anda anggota ORARI atau
organisasi sejenis, secara tidak sadar anda pernah melakukan audio
conferencing. Audio Conferencing adalah pemanfaatan peralatan komunikasi suara
untuk menghubungkan orang-orang pada tempat yang terpisah untuk dapat melakukan
pembicaraan pada suatu topik tertentu.
Peralatan audio pada akhir dekade ini, perannya dapat
diganti menggunakan komputer yang mempunyai kemampuan audio. Audio channel
digantikan oleh komputer yang dilengkapi dengan
Chat
Server
·
Peralatan telpon saat ini juga mempunyai kemampuan untuk melakukan
konferensi atau digunakan secara “tri partit”. Kemampuan telpon semacam ini
bisa dalam komunitas lokal menggunakan PABX, atau layanan yang diberikan
penyedia jasa telpon (TELKOM).
Video conferencing
Video
Conferencing adalah
penggunaan televisi serta peralatan audio visual untuk menghubung partisipan
konferensi yang lokasinya saling terpisah.
Pelaksanaannya
dapat dengan cara :
·
One-way
video dan two-way audio
·
One-way
video dan audio
·
Two-way
video dan audio
Kegiatan
seperti ini juga sudah dapat digantikan menggunakan peralatan komputer yang
mempunyai kemampuan audio visual.
Computer conferencing
Seperti
telah diterangkan sebelumnya, computer yang terhubung dalam satu jaringan dapat
saling berkomunikasi, baik text, audio maupun audio-visual. Pemanfaatan
jaringan internet semakin memudahkan pengguna komputer untuk melakukan hal ini.
Tersedia banyak ruang diskusi berupa board services maupun chat
channel yang disediakan oleh portal dalam internet. Board Sevice adalah
layanan untuk saling berkirim pesan atau pendapat pada satu topik tertentu yang
tidak interaktif. Chat channel adalah sarana bertukar pesan secara
interaktif.
FAX
Fax
adalah alat yang mempunyai kemampuan membaca dokumen pada satu sisi lain dari
saluran komunikasi dan membuat salinannya pada satu sisi lainnya. Kemampuan ini
juga sudah diadaptasi oleh komputer. Untuk keperluan ini komputer harus diberi
kemampuan membaca dokumen, yaitu dengan ditambahkan peralatan Scanner,
selain harus terhubung ke jaringan telpon menggunakan Modem. Hasil
penerimaan fax pada komputer dapat dilakukan dengan hanya menampilkannya di
layar monitor atau dicetak ke printer.
Videotex, Imaging dan Desktop
publishing
Ketiga hal ini sudah bukan merupakan
hal baru dalam pemanfaatan teknologi komputer saat ini.
·
Videotex
adalah kemampuan memindahkan dan menyimpan narasi text dan gambar grafik ke
dalam layar monitor.
·
Imaging
adalah kemampuan memindahkan, menyimpan dan menampilkan kembali image atau
citra kedalam format digital dalam komputer.
·
Dekstop
Publishing adalah kemampuan komputer untuk menghasilkan keluaran yang sangat
halus mendekati kemampuan typesetter (dalam layout cetakan).
Kantor Maya
Seperti
telah diuraikan di atas, Kantor Maya muncul karena perkembangan teknologi
komputer yang semakin pesat dan ukurannya semakin kecil. Kecenderungan orang
untuk berpindah-pindah atau mobile sehingga pemanfaatan sarana telekomunikasi
khususnya telepon selular semakin diperlukan. Pemanfaatan sarana komunikasi dan
jaringan internet untuk melakukan hal-hal yang sifatnya teleprocessing (ATM,
e-commerce) tumbuh pesat. Hal-hal tadi didukung mahalnya sewa lahan di
kota-kota besar mendorong tumbuhnya Kantor Maya, sehingga orang tidak lagi
harus datang dan bekerja dalam kantor secara fisik, kegiatan kantor dapat
dilakukan di manapun.
Keuntungan yang dapat diambil bila
menggunakan kantor maya adalah :
- Mengurangi biaya penyediaan fasilitas, dalam hal ini adalah fasilitas kantor seperti ruang, furniture, AC dan lain-lain. Ruang kantor nantinya dapat hanya sebuah ruang tamu kecil, untuk sekali-sekali orang bertatap muka.
- Mengurangi biaya penyediaan peralatan, peralatan kantor dapat dikurangi jumlahnya seiring dengan sedikitnya kebutuhan tenaga kerja administratif.
- Mempunyai saluran komunikasi formal. Dengan terhubung dalam saluran komunikasi formal maka seluruh relasi usaha, rekan bisnis maupun konsumen, dapat berhubungan dengan perusahaan setiap saat tanpa terputus.
- Mengurangi pekerjaan-pekerjaan yang tertunda. Kantor maya tidak mengenal jam kerja maupun lembur, seluruh waktu yang ada adalah jam kerja, sehingga sebuah pekerjaan tidak harus dihentikan karena jam kerja telah selesai.
- Mendukung kegiatan sosial, orang-orang yang tidak dapat meninggalkan rumah menjadi bisa bekerja dengan tidak harus pergi ke kantor.
Namun ada juga kerugian-kerugian
yang dapat muncul dari sisi para pekerja yaitu :
·
Kurang
mempunyai rasa memiliki terhadap perusahaan, hal ini dapat muncul karena
kegiatan
·
sosial
seperti tatap muka dan sambung rasa antara pimpinan dan bawahan jarang
dilakukan.
·
Ketakutan
kehilangan pekerjaan, banyak pekerjaan yang dilakukan oleh komputer maupun
perusahaan penyedia layanan kantor maya, sehingga tenaga kerja yang dibutuhkan
menjadi berkurang.
·
Moral
pekerja yang rendah, ini terkait dengan adanya kecenderungan sementara orang
untuk berbuat tidak baik apabila tidak langsung bertatap muka (lempar batu
sembunyi tangan). Pencegahan dapat dilakukan dengan memberikan kontrol
yang ketat pada pengamanan sistem komputer.
·
Tekanan
keluarga, hal ini muncul bila pekerjaan kantor dilakukan di rumah.
Kegiatan-kegiatan dalam keluarga kadang menyita lebih banyak perhatian daripada
beban kerja kantor.
Strategi yang dapat dilakukan untuk
menerapkan kantor maya adalah :
·
Menyediakan sumber daya komputer
·
Menyediakan sarana akses ke sumber
daya informasi
·
Menyediakan perlengkapan non
komputer
·
Menyiapkan sarana telpon yang dapat
di forward (dialihkan)
·
Menyediakan kelengkapan untuk panggilan
konferensi
·
Membuat jadwal pertemuan reguler
·
Melaksanakan urut-urutan pekerjaan
secara teratur
Selain hal-hal di atas, ada tiga hal
penting yang menjadi wacana ekonomis dalam kantor maya yaitu :
·
Informasi, menjadi komoditas yang
sangat vital terutama untuk membantu para manajer mengambil keputusan. Dalam
kantor maya informasi tersimpan dan terdistribusi dengan baik dalam database
perusahaan.
·
Ide, dapat disebar luaskan segera ke
seluruh kelompok pengambil keputusan dalam perusahaan untuk segera didiskusikan
tanpa harus menunggu berkumpul terlebih dahulu. Ide juga dapat muncul dari
ruang-ruang diskusi (board service).
·
Intelijen, kegiatan mengumpulkan
informasi dari stake holder dapat dilakukan lebih mudah karena banyak
informasi yang bersifat terbuka.
III.
Komentar
Komentar disini akan menitik beratkan kepada perbandingan antara kelebihan dan
kelemahan dari penggunaan otomatisasi perkantoran.
Salah satu kelebihan otomatisasi kantor adalah kemampuannya
menyediakan media komunikasi yang menghubungkan antara orang di dalam
perusahaan dan luar perusahaan. Metode ini menunjukan aplikasi berbasis
komputer di hubungkan dengan database yang berisi informasi berasal
dalam dan lingkungan perusahaan. Dan tentunya segala yang banyak kelebihannya
pasti ada kelemahannya. Di artikel di atas sudah banyak point-point
tentang kelemahan otomatisasi perkantoran, namun di samping yang telah di
jelaskan seperti yang diatas, alangkah baiknya kita lihat dulu bagaimana
perkembangan SDM di Indonesia ini, apakah sudah siap menuju perubahan-perubahan
yang dinamis, atau terlena dengan semua perubahan ini sehingga tidak mau mampu
mengikuti perkembangan zaman. Di negera-negara maju sudah tidak perlu
dikhawatirkan tentang SDM-nya, tetapi lihat ke dalam negara sendiri. Tentunya
perlu biaya besar untuk memberikan fasilitas pelatihan kepada semua masyarakat
Indonesia agar mampu mengikuti perkembangan zaman khususnya di bidang
otomatisasi perkantoran ini, inisiatif yang rendah pula yang menghambat diri
mereka sendiri untuk maju. Dan aspek kelamahan lainnya dari kegiatan
otomatisasi perkantoran ini bisa mengurangi SDM yang dibutuhkan. Contoh sebelum
adanya video conference para pemimpin mendelegasikan tugasnya kepada
bawahan, tetapi sekarang dengan adanya video conference pemimpin bisa
langsung melangsungkan rapat meskipun berbeda lokasi geografis. Dan disini
sudah bisa di tebak SDM yang di butuhkan menjadi sedikit untuk menekan biaya
pengeluaran perusahaan agar mendapatkan profit yang lebih tinggi. Sehingga
kesimpulannya kita perbaiki dulu SDM yang ada dengan adanya pelatihan ataupun
tatap muka di dalam kelas, agar SDM di Indonesia bisa bersaing dengan SDM luar
negeri yang notabene yang banyak mempengaruhi berbagai perkembangan
khususnya di dalam Otomatisasi Perkantoran.
Daftar Pustaka
1. Raymond
Mc Leod, Management Informastion System, a Study of Computer-Based
Information System, Prentice Hall, 8th edition, 2001 (http://cw.prenhall.com/bookbind/pubbooks/mcleod2/chapter14/deluxe.html
)
2. Henry
F. Korth, Abraham Silberschatz, Database System Concepts, Mc Graw Hill,
2nd edition, 1995.
Situs Terkait
2 komentar:
izin copas ya gan
Ijin copas juga .
Post a Comment